ads

Thursday, January 31, 2013

Modal Usaha? Waduh.. Dari Mana Ya???

Memulai sebuah bisnis usaha memang tidak bisa terlepas dengan yang namanya "Modal Usaha". Dua kata itu menjadi sebuah hal yang penting bagi setiap pengusaha baik itu pemula atau yang sudah lama. Modal (pendanaan) kadang menentukan besar kecilnya bisnis yang digeluti nantinya walau tidak sepenuhnya benar juga, tapi yang namanya modal untuk memulai bisnis sebagian besar orang jelas membutuhkannya. Lalu bagaimana mendapatkannya? mari coba kita sedikit ulas mengenai hal ini.

Ketika menemukan sebuah peluang usaha maka tentu saja kita berpikir bagaimana memulai usaha tersebut?, bagaimana menjalankan bisnis itu nantinya?, lalu pemodalan juga darimana?. Jadi begini, berdasarkan pengalaman pribadi ada beberapa cara untuk mendapatkan modal usaha tersebut.  Biasanya modal yang dibutuhkan sangat bervariatif, ada yang kecil dan ada modal yang besar juga.

Ketika itu saya dan teman mempunyai sebuah ide bisnis yang berkaitan dengan layanan sistem informasi berbasis cloud computing. Diawal tentunya kami sudah memikirkan bagaimana nanti memulainya, membuatnya dan juga memasarkannya. Dari perhitungan kami semua membutuhkan modal pendanaan awal yang tidak kecil juga, misalnya saja untuk menmyewa cloud server dari salah satu provider cloud terbesar di Indonesia selama 6 bulan saja memnbutuhkan sekitar 23 jutaan, rencana kami untukssewa server adalah 1 tahun jadi sekitar 46 jutaan. Biaya pembuatan tentu saja ada juga, dan dari semua biaya awal selama satu tahun perkiraan modal adalah sekitar 150 jutaan. Tentu saja ini tidak sedikit bukan? lalu darimana kami mendapatkan modal sebanyak itu?

Setelah kami memutuskan untuk menangkap sebuah peluang usaha dibidang IT ini, kami mencoba berpikir bagaimana mendapat modal sebesar itu. Tentu saja bussiness plan nya sudah kami rencang sedemikian rupa dari awal hingga akhir dengan tujuan untuk bisa menjalankan peluang bisnis ini dan juga dipakai untuk mencari modal yaitu "pendanaan dari investor". Sehingga kami putuskan untuk merangkul investor untuksebagai pemodal dalam rencana bisnis kami tersebut karena dengan pertimbangan nilainya yang tidak sedikit. Ketika itu kami sudah menemukan gambaran beberapa investor yang kemungkinan bisa kita ajak kerjasama. Setelah membuat janji untuk presentasi bisnis maka dengan sebaik mungkin kami mempersiapkan semua materi yang akan dipresentasikan. D kahirnya hasilnya LUAR BIASA… DEALLL .. Investor menyetujui untuk mendanai proyek bisnis IT ini. Dan Alhamdulillah sampai sekarang masih jalan prosesnya. (disini ada bagi hasil antara team dan investor, sesuai kesepakatan yang saling menguntungkan).

Itu salah satu contoh kecil dalam mendapatkan pendanaan modal usaha jika kita tidak memilikinya sendiri. Kita bisa mempunyai ide peluang bisnis yang cukup bagus prospeknya dan ajaklah investor /pendana untuk bekerjasama dalam hal mendanai tentunya dengan sistem bagi hasil yang cukup proposional dan profesional serta saling menguntungkan.

Jika diperhatikan lagi bahwa modal usaha yang kami dapatkan diatas bisa masuk dalam kategori :

Modal Sosial yaitu sebuah modal usaha yang memanfaatkan koneksi atau relasi/hubungan dengan komponen masyarakat lain yang menghasilkan sebuah kepercayaan dan kerjasama yang saling menguntungkan antara semua pihak yang saling berhubungan.

Modal SDM (Sumber Daya Manusia)
yaitu kami sebagai pelaku mempunyai ide bisnis kreatif entah itu dibidang jasa atau bidang lainnya yang terus berkembang dan bisa menghasilkan sebuah pemikiran bisnis usaha yang bisa dijalankan/dimanfaatkan kedepan nantinya.
Dari pengalaman kami diatas saya rasa dua modal itu yang paling penting yaitu "mempunyai ide kreatif dan juga mempunyai koneksi/relasi yang cukup baik (dengan investor)" jika ini dikombinasikan dengan baik insyaAllah akan menghasilkan sebuah bisnis usaha yang cukup bagus.

Selain contoh real yang kami jalani diatas, maka modal pendanaan bisa kami simpulkan bisa berasal dari beberapa sumber diantaranya :
  1. Modal Pribadi : Modal pribadi biasanya yang dimiliki banyak orang ketika mereka ingin menjalankan binsis yang sudah mereka temukan. Modal bisa kecil dan juga bisa besar. Jika modalnya realtif kecil maka hanya beberapa usaha saja kemungkinan yang bisa dijalankan. Tips dri saya adalah jika ide peluang usaha itu cukup bagus maka bisa dikombinasikan dengan modal sosial untuk bsia menjalankannya.
  2. Modal Dari Orang lain : Tentu saja sudah dibahas berdasar pengalaman pribadi saya diatas bisa berasal dari investor murni  (orang lain) atau bisa dari investor yang berasal dari keluarga,teman dan kolega anda. 
  3. Modal Kredit dari Bank : Untuk modal kredit/pinjaman dari sebuah bank biasanya menjadi salah satu favorit bagi sebagian kalangan masyarakat karena mungkin prosesnya yang tidak terlalu sulit, namun ketika kita tidak memiliki jaminan maka modal belum tentu bisa turun. Kita terpaksa mencari sebuah pinjaman tanpa jaminan? nah ini tergantung anda tentunya. Menurut saya pikirkan baik-baik untuk memulai usaha baru apakah harus pinjam kredit atau tidak, karena anda nanti juga harus memikirkan angsuran tiap bulannya. Hitung dengan matang dan bijaksana sebelum mengambil opsi ini.
Pemodalan untuk usaha bisnis baik itu skala kecil atau menegah bahkan besar memang bisa darimana saja, akan tetapi sebaiknya kita bijak dalam mencari solusinya. Tentukan kondisi bisnis anda apakah perlu dengan modal opsi A atau opsi B atau bahkan opsi C. Semua harus dipikir sebaik mungkin dan sebaiknya minimalkan resiko karena ketika kita memanfaatkan sebuah peluang usaha yang telah kita temukan, maka modal usaha sudah secara otomatis menjadi salah satu komponen yang mendasar yang harus kiita pikirkan. Semoga Anda Sukses ! Terima Kasih.
 

Anatolian Shepherd

Anatolian Shepherd
The Anatolian Shepherd Dog is a Turkish breed (Turkish that has roots dating back over 6,000 years. These large dogs are descended from the multitude of different central Asian breeds that arose to accompany the human civilizations that were emerging.  They are muscular dogs, and are most commonly colored with light bodies and dark muzzles and faces.

Interestingly, Anatolian Shepherds aren't sheep herders at all-- the name is misleading. They are actually livestock guardians, meaning that they protect their flocks rather than move them. They are very independent dogs, due to their work, and they are able to protect their flocks without much human direction. This can make them very challenging pets, however.

One especially neat fact is the Anatolian Shepherds are being used in Cheetah conservation. The Cheetah Conservation Fund breeds these dogs and gives the puppies to farmers. They teach them how to train and care for the dogs, and then the dogs protect the livestock. Because the dogs scare away the Cheetahs, less Cheetahs are trapped and killed by farmers.


Status : Domesticated
Location : Turkey
Size : Height up to 30in (80cm), Weight up to 150lbs (68kg)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Mammalia -- Order : Carnivora
Family : Canidae -- Genus : Canis -- Species : C. lupus -- Subspecies : C. l. familiaris

Wednesday, January 30, 2013

Panther Chameleon

Furcifer pardalis Male (top) 
Furcifer pardalis Female(bottom)
Meet the Panther Chameleon, a Reptile native to Madagascar that has also been introduced to the nearby islands of Reunion and Mauritius.

Panther Chameleons are one of the popular pet Chameleons, due to the dazzling color patterns exhibited by the males. They show off vivid blue, green, and even pink patterns, and their specific habitat range can have an effect on their overall appearance. Females can also be colorful, but are typically a duller brown or green. Pinks and yellows appear during the breeding season.

Panther Chameleons are masters at catching and consuming invertebrates. They have projectile tongues that they can whip out and extend towards prey, and the tips of these tongues are sticky for perfect grabbing precision.

In the past, the export level of these Chameleons was as high as 15,000 individuals per yer. Such numbers were cause for concern, but they have now been reduced. Though Panther Chameleons are still popular reptilian pets, they are thankfully listed as being of Least Concern in the wild.

IUCN Status : Not Listed
Location : Madagascar
Size : Length around 20in (51cm)
Classification : Phylum : Chordata --Class : Reptilia -- Order : Squamata
Family : Chamaeleonidae -- Genus : Furcifer -- Species : F. pardalis

Tuesday, January 29, 2013

Waralaba Murah Apakah Sebuah Solusi Bisnis Usaha?

Mungkinkah waralaba murah menjadi salah satu peluang usaha bisnis yang menjanjikan? marilah sedikit kita ulas mengenai hal ini.

Jika kita berbicara mengenai sebuah sistem waralaba maka dalam pikiran kita mungkin terbesit bahwa bisnis waralaba merupakan sebuah kesempatan yang bisa dikatakan untuk mempersingkat "kesuksesan" sebuah bisnis usaha. Karena dengan mengambil peluang bisnis waralaba ini maka semua sistem sudah disiapkan dan kita hanya sebagai pemodal saja dan bisnis langsung bisa jalan tanpa perlu repot mempersiapkan sejak awal lalu kita tinggal melihat dan menunggu keuntungan saja.
Mungkin bisa dikatakan seperti itu walaupun  tidak sepenuhnya benar juga karena jika kita berbisnis tentu saja peranan kita dalam mengelolanya (manajemen bisnis) merupakan salah satu penentu sukses tidaknya sebuah usaha yang sedang kita jalankan, akan tetapi dengan sistem franchise waralaba ini memang semua terlihat lebih mudah dan alur bisnisnyapun juga cukup jelas.

Di artikel kali ini memang saya ingin sedikit saja mengulas mengenai sebuah sistem warlaba namun yang modalnya realtif  murah. Murah dalam artian tidak sampai ratusan juta karena semakin lama semakin banyak muncul franchise waralaba yang dibandrol puluhan juta saja hingga dibawah 10 juta. Jika kita mengambil jenis yang  ini apakah merupakan sebuah solusi peluang usaha bisnis buat kita? tentu saja ini relatif tergantung dengan kondisi anda secara kesiapan mental dan juga finansial dimana sistem yang sudah dibangun memerlukan kesiapan dan kecekatan anda dalam mengelolanya.

Ada beberapa langkah dan tips sebelum kita mengambil peluang usaha bisnis franchise yang mungkin bisa menjadi referensi bagi kita semua, diantaranya yaitu :
  1. Produk Apa yang akan kita jual. Tentu saja ini menjadi hal utama yang harus kita pikirkan  ketika kita akan mengambil sebuah waralaba murah. Karena tidak semua model bisnis seperti ini produknya dijual dengan biaya yang murah. Ada banyak franchise yang modalnya ratusan juta, memang sangat menjanjikan keuntungannya karena rata-rata mereka sudah mempunyai brand/image perusahaan yang cukup baik dan juga dari pengalamanpun mereka lebih lama dan lebih profesional. Mungkin kedepan kita bisa mengambilnya akan tetapi disaat sekarang ini ketika modal kita minim maka kita bisa mengambil alternatif produk lain yang lebih murah misalnya burger, pizza, atau minuman, dan juga jenis lainnya (sudah banyak fracnshise murah yang ada saat ini). Pemilihan produk selain karena harga produk waralabanya yang relatif lebih murah, lingkungan dimana kita akan berbisnis tentu saja menjadi pertimbangan tersendiri, apa sih yang cocok dijual di lokasi itu? anda yang tahu kondisinya.
  2. Simulasi dan Estimasi Keuangan. Nah hal ini juga menjadi alasan yang cukup penting bagi siapa saja yang ingin mengambil peluang bisnis jenis ini. Jangan mudah percaya dengan hitungan keuangan yang terlalu menjanjikan. Pikirkan dan seleksi penawaran yang lebih rasional untuk perhitungan untung rugi dari bisnis yang ditawarkan ini. Memang setiap perusahaan yang menjual sistem franchise, mereka mempunyai simulasi perhitungan biaya operasional dan keuntungannya. Silahkan pilih dengan bijak dan rasional.
  3. Support Waralaba. Biasanya penjual waralaba murah akan terus mensupport dan berkomunikasi dengan para pembeli franchise mereka secara intensif/berkala. Pastikan bahwa semua sistem komunikasi dan juga support pelatihan akan berjalan dengan lancar kedepan. Anda bisa melihat lokasi cabang mereka di kota anda apakah ada? jika tidak ada apakah yang diluar kota bisa mudah dihubungi dan berkomunikasi dengan mereka?. Silahkan tanyakan hal ini karena akan memudahkan kedepan nantinya ketika bisnis sudah berjalan.
  4. Brand Produk Franchise. Sebelum anda mengambil sebuah waralaba murah tentunya anda mencari informasi terlebih dahulu mengenai perusahaan yang menjualnya. Pastikan mereka sudah memiliki reputasi yang cukup baik, anda bisa melihat cabang mereka dimana saja dan jika memungkinkan kontak beberapa cabang tersebut untuk bisa bertanya kepada mereka mengenai pengalaman bisnisnya jika memugkinkan. Sebenarnya hal ini ditujukan supaya anda menjadi lebih yakin lagi sebelum memutuskan untuk mengambilnya.
Waralaba murah bukan berarti menajemen sesukanya, anda perlu belajar dan bertanya mengenai perhituangan semua biaya yang akan dikeluarkan dalam mengambil dan mengelola peluang usaha ini. Ilustrasi perhitungan operasional keuangan dan juga sistem kerja yang diberikan penjual waralaba tentu saja akan memberikan gambaran kepada anda. Pastikan dengan menerima ilustrasi dan juga saran dari mereka anda akan bisa menjalankan bisnis ini dengan baik walau semua bisnis tentu saja ada resikonya anda harus menyadarinya sejak awal sehinga bisa mempersiapkan langkah untuk meminimalisir resiko yang akan terjadi.

Lebih kreatif dalam menjalankan usaha ini tentu saja harus dipikirkan. Memberikan nilai tambah yang unik dan beda dengan kompetitor lainnya bisa membantu bisnis anda akan berjalan lebih menarik. Ada beberapa tips supaya lebih kreatif dalam menjual produk, silahkan baca artikel lainnya di blog ini. Terima Kasih.

Eosinopteryx brevipenna

Eosinopteryx brevipenna
Man, I love it when new Dinosaurs get discovered, and this recent one is really, really cool.

First officially described just this past week, Eosinopteryx brevipenna is a creature from the Late Jurassic that lived around 160 and 145 million years ago. It is known from a single skeleton found in China and had a short snout and a short tail. E. brevipenna is interesting because it was very small-- only about 12in long. It also had a body covered in feathers! The species did have wings, but it is very unlikely that it actually flew, based upon the location of the wing bones.

E. brevipenna, along with other feathered Dinosaurs that have been uncovered, are helping scientists to piece together the origin of the flying birds. When Archaeopteryx was first unearthed in 1860, the lineage seemed much more straightforward. The discovery of so many new species is showing a much more complex picture, with multiple lineages contributing to the birds we know today.

Status : Extinct 145 million years
Location : China
Size : Length around 12in (30cm)
Classification : Phylum : Chordata -- Clade : Dinosauria -- Order : Saurischia
Family : †Troodontidae -- Genus : †Eosinopteryx -- Species : E. brevipenna

Monday, January 28, 2013

Pied Tamarin

Sanguinus bicolor
The Pied Tamarin is an endangered species of primate that is found only within a small part of Brazil, just near the city of Manaus.

Pied Tamarins are named for their coloration. They have dark, bald head, white upper bodies, and brown lower bodies and tails. They live in small family groups of up to 10 individuals, and feed on fruits and invertebrates.

They actually are great seed distributors. They eat fruit and then either drop or excrete the seeds, helping to spread new plant life around the rainforest.

The major threat to the Pied Tamarins was habitat loss. That is how then ended up restricted to such a small area. Within most of their small range they now are protected, but a major new threat is actually competition from one of their cousins-- the Red-handed Tamarin. An unfortunately, it seems like the Red-handeds are displacing the Pieds.

IUCN Status : Endangered
Location : Brazil
Size : Length around 15in (40cm)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Mammalia -- Order : Primates
Family : Callitrichidae -- Genus : Saguinus -- Species : S. bicolor

Sunday, January 27, 2013

Pegasus

Pegasus and Bellerophon vs. the Chimera
We'll close off this iteration of Mythical Creatures Week with one of the best known out there-- Pegasus. This winged horse has its origins in Greek Mythology and has been featured in stories, art, and emblems for several thousand years.

The origin story of Pegasus is as follows-- a beautiful woman named Medusa was punished by Athena for cavorting with the god Poseidon in Athena's temple (though some stories say she was being raped... either way, she was punished). Her curse was was to have a face so terrible that it would turn onlookers to stone, and to have hair made from live snakes.

The hero Perseus was sent on a quest to kill Medusa, and did so with help from a mirrored shield that was a gift from Athena. When he beheaded the Gorgon, Pegasus was born. One story says that the winged horse (and his brother, the gold giant Chrysaor) sprung from Medusa's severed neck. Another says the the two brothers were born when her blood mixed with sea form. Either way, Medusa and Poseidon (who is, among other titles, the god of Horses) are the parents of Pegasus.

Pegasus was instrumental in Bellerophon's fight with the Amazons and the Chimera. The hero tamed him with a golden bridle and the two went to battle. After defeating their foes, Bellerophon attempted to ride to the heavens, but was bucked off by Pegasus. The horse continued to fly upward, and became a steed in Zeus's stables. He would eventually be given his own constellation.

Pegasus is typically depicted as a white horse with giant wings. He has appeared in sculpture, pottery, and art, and is the emblem of several groups and companies, including TriStar Pictures and Mobil Gasoline.

Saturday, January 26, 2013

10 List Ide Bisnis Usaha Makanan

Dibawah ini ada beberapa list mengenai ide peluang bisnis seputar makanan dan minuman. Ada beberapa yang sudah di ulas dan ada beberapa yang akan kami tulis dalam artikel yang akan datang. List ide bisnis dibawah ini mungkin bisa menjadi inspirasi buat anda nantinya.
  1. Usaha Air Minum Isi Ulang. Perlu diketahui bahwa air merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat luas. Untuk daerah perkotaan atau daerah lainnnya yang sumber air kurang bagus misal berkapur dan kurang jernih atau higienis, maka peluang bisnis isi ulang air minum sangat menjanjikan.
  2. Bisnis Membuat Kue Kering. Nah untuk jenis makanan yang satu ini juga seakan tidak ada henti-hentinya. Kue kering dimana-mana masih ada dan pangsa pasarnya masih terbuka lebar. Konsumsi kue kering di hari biasa pun saya rasa masih cukup besar. Jika anda bisa membuat kue yang rasanya mantab dan dikemas menjadi unik, maka bukan tidak mungkin ini akan menjadi sebuah peluang usaha yang bisa mendatangkan profit yang tidak sedikit.
  3. Mendirikan Warung Bubur Ayam. Bubur sejak dari dulu hingga sekarang menjadi salah satu menu santapan untuk sarapan yang masih digemari masyarakat luas. Untuk daerah tertentu misal di area perkantoran bubur ayam bisa menjadi menu sarapan favorit bagi para pekerja yang ada dilokasi tersebut. Jika kita bisa memanfaatkan ide bisnis ini saya rasa kita bisa menghasilkan keuntungan yang tidak sedikit.
  4. Mengambil Usaha Waralaba Burger. Jika kita bisa memahami konsep sebuah bisnis waralaba, maka sesungguhnya kita sudah dimudahkan beberapa langkah kedepan. Karena semua sudah disiapkan dari pusat franchise yang kita ambil dan kita tidak perlu repot membangun bisnis ini dari awal. Disini khususnya waralaba burger saya rasa masih cukup bagus dan kedepan juga akan semakin eksis seiring dengan bertambahnya makanan cepat saji yang ada disekeliling kita. Sudah banyak waralaba burger yang mungkin anda temui dan bisa kita saksikan bersama bahwa peluang usaha bisnis ini lumayan menjanjikan bukan?
  5. Ide Bisnis Nasi Uduk atau Nasi Kuning. Menu sarapan bisa bermacam-macam dan tidak lupa untuk sajian yang satu ini jika kita bisa mengemasnya dengan bagus dan unik maka bisnis nasi uduk/kuning ini bisa menjadi sebuah peluang usaha yang cukup bagus.
  6. Usaha Bisnus Kripik Singkong. Sudah banyak jenis makanan ringan semacam ini yang ada dipasaran dan jika kita ingin terjun ke bisnis makanan ringan khususnya keripik singkong maka sebaiknya kita kemas dengan seunik mungkin. Bisa saja rasanya kita bedakan menjadi beberapa misalnya keripik pedas, manis, gurih dan aneka rasa lainnya. Kreatifitas disini akan menentukan kemajuan bisnis makanan ringan yang satu ini karena kompetitor juga tidak sedikit yang ada dipasaran. Jadi tetep krreatif ya resepnya. Semangat !!!
  7. Bisnis Kue Donut. Sudah mencicipi dunkin donut? sudah pernah membelinya bukan? harganya yg cukup tinggi sebanding dengan lezatnya citarasa mereka serta banyaknya model yang ditawarkan. Hal tersebut sebaiknya menjadi referensi anda jika ingin membuka usaha kue donut. Walaupun pasar kita adalah masyarakat umum dalam artian kue donut tersebut dipasarkan di warung di desa-desa perumahan dan juga pasar, sebaiknya donut kita mempunyai ciri yang lain daripada yang lain. Citarasa bisa anda kreasikan sedemikian rupa dan kreatif, tampilan bisa anda bikin dengan taburan kacang atau selai yang lebih bervariatif. Intinya lagi kreatifitas disini diperlukan untuk menunjang bisnis ini.
  8. Peluang Bisnis Kedai Seafood. Bagi kawula muda, makanan seafood seakan menjadi trend saat ini diikarenakan rasanya yang cukup lezat dan juga gizi yang ada didalamnya lumayan tinggi. Maka, seafood kian lama makin digemari saja bagi kawula muda (walaupun orang tua juga banyak yang gemar sih). Intinya bisnis ini masih menjanjikan terutama di lokasi yang memang banyak kaum muda yang ada disitu entah itu lokasi perkantoran atau kampus.
  9. Usaha Kafe Gaul. Dari namanya saja sudah terlihat bahwa kafe ini untuk kalangan yang gaul hehe. Gaul disini adalah orang yang suka berdiskusi, ngobrol, meeting kerjaan dengan team  dan juga meeting dengan klien. Kafe anda dikemas sedemikian rupa sehingga menjadi tempat yang sangat nyaman untuk banyak orang yang ingin sekedar minum dan beraktivitas disitu. Modal memang tidak kecil terutama untuk tempat, namum bisa diakali dengan menyewa dan juga mencari investor untuk diajak kerjasama membangun bisnis kafe ini. Layanan tambahan yang sudah menjadi wajib yaitu Free HotSpot juga menjadi salah satu daya tarik orang yang ingin berkunjung ke suatu kafe tertentu apalagi koneksinya wazz wuzz cepet maka mereka bisa kembali lagi di lain hari walau hanya sekedar untuk minum dan ngobrol disitu.
  10. Berjualan Makanan Kecil Camilan. Kecil-kecil cabe rawit lho jika kita bisa memanfaatkan peluang usaha yang satu ini. Camilan memang terlihat murah harganya tapi jika kita menjualnya dalam jumlah yang sangat besar dan dibantu agen atau partner warung swalayan dan lainnya maka usaha camilan bisa mendatangkan profit yang tidak kecil.
Itulah sedikit gambaran 10 ide peluang bisnis dan usaha makanan yang bisa menjadi referensi dan inspirasi kita. Di edisi kali ini saya belum mengulas hambatan serta strategi bisnis lebih detail. InsyaAllah kedepan akan saya ulas satu satu dari list diatas untuk lebih detail lagi. Mohon ditunggu updatenya ya. Salam Sukses

Jörmungandr

Jörmungandr with Hel and Fenrir
Jörmungandr, also known as the World Serpent or the Midgard Serpent, is a creature from Norse Mythology. He is the middle child of Loki and the giantess Angrboða, which makes him the sibling to Fenrir and Hel.

In the 13th century Prose Edda, it is said that Odin took Jörmungandr and threw him into the sea. There, the serpent grew so long that he could circle the entire earth and grasp his tail with his mouth. This is the source of the "World Serpent" name, since he literally can circle the globe.

Jörmungandr is an enemy to Thor, and it is said that the two will battle during Ragnarok. During the battle, Thor will kill the serpent, but then will himself collapse, poisoned by Jörmungandr.

There are other stories of the rivalry between Thor and Jörmungandr, including the tale of an unsuccessful fishing trip. Thor and the giant Hymir go fishing, and despite Hymirs warning, Thor wants to go very far out to sea. Once there, he takes the head of an ox and puts it on a line-- Jörmungandr bites. The two fight, but Hymir is so scared that he cuts the line and releases the serpent.

Friday, January 25, 2013

Griffin

Griffin
The Griffin (or Gryphon) is a well known legendary creature that has the head and talons of an Eagle, but the body and hind legs of a Lion. Sometimes they are also shown having a snake for a tail, and oftentimes only the female have wings-- makes have large spikes.

These animals show up in art that dates back more than 5,500 years. The first Griffin-type creatures appear in Persian and Egyptian art over five millennia ago, about by about 1,500BCE full Griffins as we know them today were popping up in Greece and Central Asia. For the past several thousand years they have been featured in various works of art, including sculpture and architecture, and they have shown up in numerous writings as well (including those of Pliny the Elder).

In most mythologies, Griffins are wise and powerful creatures that command a great deal of respect. They are often said to seek out and guard various treasures, and their strength and wisdom has led them to become popular figures in heraldry. Don't confuse them with Hippgriffs though! Those are very different animals, with the bodies of horses rather than lions. Hippogriffs are said to me the crosses of Griffins and Mares.

There is actually a pretty decent theory surrounding the origin of the Griffin myth. Folklorist Adrianne Mayor has speculated that fossils of Protoceratops confused the ancient people, leading to the invention of this mythical beast.

Thursday, January 24, 2013

Nandi Bear

Nandi Bear?
Asia and North America have Bigfoots and Yetis. Africa has the Nandi Bears-- cryptids that have been "sighted" for well over 100 years. The first Western sighting was reported in 1912, but native accounts date back even further.

Nandi Bears are named for the Nandi People of western Africa, who believe that the Bears take human lives in order to eat their brains. In fact, brains seem to be their favorite meal, as they are said to wipe out entire livestock herds for just the brains.

These creatures are generally described as being about 4ft tall at the shoulder, with higher front shoulders and powerful legs. The faces tend to be bear-like, but interestingly, Bears are not found on the continent of Africa.

So if it is real, what is the Nandi Bear? Is it really a lost African Bear species (making it very unique), or is it something else? One theory is that these creatures are actually relatives to Hyenas, since there were once very large Hyenas roaming about Africa. Another  is that they are exceptionally large Babboons. Additionally, some think they make even be descendants of the extinct Chalicotherium, a large herbivore that walked on its knuckles.


Wednesday, January 23, 2013

Usaha Bisnis Kuliner Warung Tenda

Bisnis yang berkaitan dengan kuliner memang seakan tidak ada hentinya. Hal ini bisa menjadi salah satu peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan baik itu sebagai usaha pokok bahkan bisa juga menjadi usaha sampingan yang bisa dijalankan oleh siapa saja.

Perlu diingat bahwa kuliner di warung tenda penggermarnya bukan hanya dari kalangan menengah kebawah dan mahasiswa/anak kos saja lho. Seiring dengan meningkatnya  jumlah para pedagang kuliner warung tenda maka semakin banyak juga variasi kuliner yang bisa disajikan. Masyarakat kalangan kelas atas pun sudah banyak dan terbiasa menikmati santapan kuliner diwarung tenda. Jadi apabila kia ingin menangkap ide bisnis yang satu ini kita sudah mempunyai gambaran awal bahwa market dari usaha kuliner warung tenda insyaAllah akan tetep terbuka lebar kedepan nantinya.

Sebelum mengulas lebih dalam lagi tentang usaha ini maka yang perlu kita ketahui adalah bahwa biasanya warung tenda itu kebanyakan terdiri dari dua jenis yaitu dibuka siang hari atau malam hari. Diwaktu siang biasanya pagi sampai sore dan diwaktu malam biasanya jam 4 sore hingga malam. Hal ini perlu diketahui karena akan berkaitan dengan survey market pasar di lokasi yang akan anda dirikan warung tenda tersebut.

LANGKAH MEMULAI USAHA

Ketika kita hendak membuka usaha kuliner dengan mode warung tenda, maka ada beberapa hal yang perlu kita ketahui sebelum menjalankannya.
  1. Kita perlu mengetahui menu makanan yang disukai oleh masyarakt/sasaran konsumen kita. Tentu saja ini kita hubungkan dengan lokasi didaerah yang anda pilih untuk warung tersebut. Misal daerah itu adalah daerah perkantoran dan jam istirahat banyak yang mencari makan siang, maka menu makan siang atau makanan pokok menjadi salah satu pilihan terbaik. 
  2. Memperhitungkan semua modal yang akan kita keluarkan mulai dari pembelian alat hingga biaya operasional termasuk gaji karyawan.
  3. Untuk mengatur alur keuangan masuk dan keluar seharusnya sudah direncakanan dari awal dan pisahkan uang modal dengan uang hasil jualan dan hitung dengan teliti berapa margin yang didapat dan juga coba hitung biaya total dalam satu bulan, di breakdown ke satu mingu hingga harian. Maka kita akan bisa memprediksi dan mengelola pembiayaan untuk warung tenda ini.
KESULITAN DAN HAMBATAN

Perlu diketahui bahwa setiap peluang bisnis ada saja hambatan yang akan ditemui nantinya, hanya saja hambatan tersebut ada skalanya besar dan kecil. Akan tetapi sekecil apapun hambatan tersebut apabila kit atidak bisa memanagenya maka usaha bisnis kita akan kerepotan nantinya. Ada beberapa hambatan yang mungkin akan ditemui dalam menjalankan ide bisnis kuliner warung tenda ini diantaranya yaitu :
  1. Kompetitor yang sudah membuka usaha kuliner serupa tentu saja sudah ada dan kompetitor bisa saling bersebelahan karena mengingat daerah tersebut adalah daerah yang cukup ramai dan potensial.
  2. Namanya usaha kuliner tentu saja bahan makanan atau bahan baku tidak bisa awet sepanjang hari, karena jika tidak habis maka tentu saja tidak bisa dipakai lagi.
  3. Keluh kesah konsumen yang mungkin bisa saja ada ketika menu yang disajikan kurang cocok dengan mereka, atau pelayanan dari karyawan dan anda sendiri kurang nyaman dimata mereka,
Selain hambatan tersebut diatas tentu saja bisa muncul hambatan dan rintangan lainnya dalam setiap peluang usaha yang kita jalankan. Namun semua harus bisa kita prediksi dan juga tanggulangi dengan beberpa strategi yang bisa kita ambil.

STRATEGI PELUANG BISNIS KULINER

Ada beberapa strategi yang bisa kita ambil jika kita ingin menggeluti usaha kuliner diantaranya yaitu
  1. Pemilihan jenis makanan yang akan kita jual adalah makanan yang disesuaikan dengan lokasi dan juga harus memiliki ciri khas dan nama yang unik sehingga mudah diingat. Sesuai lokasi misalnya adalah dimana lokasi tersebut sekiranya banyak yang memerlukan makanan pokok/sarapan/makan siang/makan malam maka menu yang akan anda pilihpun bisa lebih mudah nantinya.
  2. Pemilihan lokasi sebaiknya dipilih yang benar-benar strategis. Karena ada slogan posisi menetukan preastasi maka kita rubah "lokasi menentukan prestasi". Dalam menjalankan peluang bisnis kuliner khususnya warung tenda memang lokasi menjadi salah satu hal yang paling penting yang harus dipertimbangkan. Pilihlah lokasi yang ramai dan juga mudah untuk konsumen memarkir kendaraan mereka.
  3. Nama menu makanan dan minuman yang unik bisa menjadi salah satu cara untuk membuat konsumen lebih tertarik dan akan mengingat makanan kita. Ide usaha kuliner sebaiknya mempunyai nama makanan yang khas dan unik.
  4. Citarasa makanan dalam menjalankan bisnis kuliner menjadi hal yang utama. Ciptakanlah resep yang istimewa dan beda dari yang lain tapi tetap di jaga kualitasnya.
  5. Harga yang cukup terjangkau bagi konsumen menjadi salah satu point penutup yang penting juga. Jangan sampai konsumen enggan untuk mampir lagi ke warung anda dikarenakan harga yang tidak rasional.
Masih banyak lagi strategi dan tips serta trik dalam menjalankan peluang bisnis kuliner warung tenda tersebut. Silahkan kreatif dan kami rasa anda akan bisa bersaing dengan kompetitor jika lebih kreatif. Selamat mencoba.

Gandaberunda

Emblem of Gandaberunda
The Gandaberunda is a two-headed bird that is found within the Hindu mythology. It is an incarnation of the god Vishnu, and is said to possess magical strength.

The story behind this legendary creatures goes like this-- Lord Vishnu took the form of Narasimha in order to slay the demon Hiranyakashipu. However, Narasimha/Vishnu became so powerful after this battle that the rest of the world feared destruction. The people prayed for Lord Shiva to intervene-- and he did, taking the form of Sharabha (half beast/half bird).

Sharabha was able to pacify Narasimha, but the destructive energy turned Vishnu into an even more powerful form-- Gandaberunda. The two aspects fought for 18 days before Vishnu was able to regain control and end the fight.

The Gandaberunda is an official state insignia of Karnataka, and has appeared on minted coins and emblems for the past 500 years.  It is also a popular motif on temples, and can be found on several Hindu sites dating back even further.

Tuesday, January 22, 2013

Champ

The Mansi Photograph of Champ
We've all heard about the Loch Ness Monster, but what about some of the other, similar sea creatures that are said to be hiding in the waters of the world?

Champ is just one of the creatures. He (or she?) calls Lake Champlain home. This 100 mile long lake stretches between the United States and Canada, and creates a border between the states of Vermont and New York.

The very first published report of a creature in the lake came in 1819, when a "Captain Crum" claimed to see a 187ft long monster with the head of a seahorse. If there ever was a creature fitting this description, it stayed hidden for nearly 50 years. Then, around 1873, new reports started to pop up, and they've been rolling in ever since.

These reports vary in their descriptions, with Champ being anywhere from 10 to the aforementioned 187ft long. Its head shape is also all over the place. Seahorse? Alligator? Antlers? The colors are at least somewhat consistent, with most reports giving it a dark grey-green-brown color.

The most famous Champ sighting came in 1977, when a photograph was taken by Sandra Mansi. Mansi, her fiance, and her two children were stopped at an overlook when they saw something breach the surface of the water. The group watched the creature before it submerged, and Sandra was able to get a photograph. Of course, skeptics think that the image is just of a log risen to the surface during the decaying process.

Like Nessie, there are many theories out there on what Champ could be. Plesiosaurs, Eels, Seals, and Sea Snakes are all in the running. While we may never know the truth, the legend has been lucrative for the surrounding area. Vermont even has a minor league baseball team called the Lake Monsters!

Monday, January 21, 2013

Hippocampus

Hippokampoi pulling Poseidon's Chariot
The Hippocampus is also known as the Sea-Horse, and these half horse/half fish creatures are found in Green, Phoenician, and Etruscan mythology.

These aquatic equines are depicted as having the bodies of horses, but the long, scaly tails of fish or serpents.   They were even sometimes drawn having fin-like manes. Some ancient people believed them to be the adult forms of actual seahorses, rather than a separate creature altogether.

17th Century Depiction
Interestingly, one of the first depictions of the Hippokampoi (the plural) was found within the hotly contested Lydian Hoard, a collection of 7th century BCE artifacts from Turkey that were once owned by the Metropolitan Museum of Art. A small golden Hippocampus was a part of this collection, though it was stolen around 2007 and has not yet been recovered.

Hippokampoi were the mounts of the sea nymphs and the steeds that pulled Poseidon's chariot (he usually used four of them). They have appeared in these roles through countless works of art spanning centuries. They were popular in bathhouse mosaics, they were used in heraldry during Medieval times by maritime families, and they continued to be painted and sculpted in the Renaissance and beyond. Winged Hippokampoi are even found in the famed 17th century Trevi Fountain of Rome.

Mythical Creatures Week, Part II

So we've finally hit 1,000 animals. Wow! 1,000! So to celebrate we have yet another theme week-- this time a visit to a familiar theme from the past. Mythical Creatures Weeks, Part II!

Sit sit back, relax, and enjoy some crazy and sometimes confusing animals from legends and lore.


Sunday, January 20, 2013

Iberian Lynx

Lynx pardinus
It is estimated that there are less than 150 adult Iberian Lynxes left in the wild, making it one of the most endangered cats on the planet. In fact, were they to go extinct, they would be the very first cat to do so since prehistoric times.

Iberian Lynxes are found only in a few isolated pockets in southern Spain. They were once found in Portugal too but it is unknown whether any still remain there. There only two main breeding grounds, one with a few dozen, and the other with perhaps a hundred... though the two groups are divided by enough distance that they do not intermingle. This of course makes the species even more vulnerable.

As with most endangered species, habitat loss has played a major role in the decline of the Iberian Lynx. However, there is another cause that is even more devastating. The primary prey of this cat is the European Rabbit. 80-100% of their diet is made up of these lagomorphs. Because rabbit populations are in decline (due to hunting and a disease called Rabbit Hemorrhagic Disease) the Lynx have little to eat. Some attempt to hunt other prey, but that puts them in competition with other carnivores. The result is that the Lynx populations declines right along with that of the rabbit.

There is some hope though. The two main areas where the Lynx live are now being carefully managed, and there are efforts being made to revitalize the rabbit populations there. Furthermore, captive breeding is making some strides, and these new kittens are being used to boost the wild populations. There is hope that additional populations will be reintroduced to areas that the cats once lived it.

IUCN Status : Critically Endangered
Location : Spain and Portugal
Size : Length around 40in (1m), Weight around 30lbs (13.6kg)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Mammalia -- Order : Carnivora
Family : Felidae -- Genus : Lynx -- Species : L. pardinus

Saturday, January 19, 2013

Mungkinkah Peluang Bisnis Musiman Akan Berulang?


Berbicara mengenai usaha musiman yang ada di sekeliling kita, maka di artikel kali ini penulis mencoba mengulas sedikit mengenai ide peluang bisnis musiman yang bisa kita ambil entah itu sifatnya sebagai usaha sampingan atau bahkan menjadi kegiatan yang sifatnya rutinitas dalam kurun waktu tertentu. Ide bisnis apa yang sebenarnya bisa menjadi kegiatan dalam periode tertentu yang bisa kita manfaatkan? Sebelum itu sebaiknya kita melihat beberapa tahun yang lalu, karena dengan melihat dan mempelajari trend di tahun-tahun sebelumnya maka kita akan bisa menyimpulkan bahwa ada beberapa jenis ide bisnis sampingan yang bisa kita ambil lagi dan ulang-ulang lagi.

Langusng mengarah ke topik ulasan bahwa bisa dikatakan bulan ramadhan adalah bulan yang penuh berkah didalamnya. Selain amalan ibadah yang luar biasa di lipat gandakan pahalanya, dibulan ini ada beberapa bisnis usaha yang kemungkinan omsetnya akan melonjak dibanding bulan-bulan lainnya. Misalnya saja usaha kuliner, nah dalam satu bulan ramadhan coba perhatikan, disepanjang pinggir jalan yang di hari biasa tidak ada penjual makanan-minuman, maka di bulan ramadhan akan sangat banyak pedagang kuliner yang menjual makanan dan minuman untuk menu berbuka puasa masyarakat sekitar. (kondisi ini dijumpai di ruas jalan tertentu tergantung kota masing-masing). coba kita bahas agak lebih detail mengenai peluang usaha musiman di bulan ramadhan tersebut dibawah ini.

Bisnis Musiman Kuliner Bulan Ramadhan

Menjual makanan dan minuman yang disajikan untuk berbuka puasa ternyata menjadi bisnis yang unik dan banyak yang menjalaninya selama bulan puasa. Mengingat mayoritas penduduk kita yang berpuasa di bulan tersebut, maka bisnis kuliner akan sangat menjanjikan apalagi jika menu makanan kita bervariasi. Ada sebagian bahkan mungkin saja banyak orang yang memilih untuk membeli saja makanan dan minuman untuk berbuka puasa daripada memasak sendiri.

Nah apabila kita bisa memanfaatkan peluang bisnis ini tentu saja kita bisa meraih profit didalamnya. Lalu bagaimana apabila kta tidak bisa masak? apa solusinya padahal kita ingin menggeluti bisnis musiman yang satu ini. Menurut saya anda bisa mengajak kerjasama beberapa rekan dan kolega bahka keluarga, coba cari tahu siapa yang bisa masak, lebih enak bagi-bagi tugas, ada yang memasak ada yang mengemasi dan ada juga yang mempersiapkan lapak dagangan dan tempat di pinggir jalan yang akan anda pakai berjualan nantinya. Dengan membagi tugas tentu saja akan lebih efektif karena mengingat sebulan full anda akan menggeluti bisnis ini nanti, dan bisa dikatakan usaha ini sangat menjanjikan. Cari tempat yang strategis, apabila ada daerah kampus maka didaerah itu akan lebih prospek mahasiswa/mahasiswi/anak kost yang akan menjadi konsumen terbesar anda nantinya.

Jual Busana Lebaran

Untuk peluang bisnis menjual busana lebaran saya rasa juga menjadi salah satu ide usaha sampingan yang cukup bagus. Mengingat banyaknya kebutuhan atau konsumsi busana lebaran dari tahun ke tahun maka bisnis ini bisa dikatakan tidak ada habisnya. Sangat mudah dilakukan,  bahkan sebulan sebelumnya anda sudah bisa survey market atau bisa juga membuka blog dan juga berjualan di facebook atau media sosial serta chanel perdagangan online lainnya seperti tokobagus, indonetwork, dan sejenis lainnya.

Anda bisa kerjasama dengan pemilik toko busana di pasar grosir lokasi terdekat dengan anda, entah itu ambil dan membayar setelah produk terjual atau bagaimana sistemnya silahkan ajak mereka diskusi dan kerjasama. Intinya anda membantu menjualkan produk busana mereka. Opsi itu dipilih jika kita memang minim modal. Jika ada modal anda bisa membeli secara grosir dan menjualnya kembali ke beberapa tempat baik offline maupun online. Jika dirasa cukup berat dilakukan sendiri maka bisnis sampingan ini bisa dilakukan dengan mengajak teman atau kerabat anda. Diskusikan sebaik mungkin dan rencanakan strategi yang cukup baik sehingga dalam memasarkan nanti bisa lebih efektif. Perlu diingat ini hanya bisnis musiman yang kadang tidak bisa anda lakukan di bulan lainnya, namun jika masih bisa anda teruskan maka bisa lebih baik :).

Dua jenis ide usaha sampingan diatas bisa dikatakan merupakan peluang bisnis musiman yang profitnya bisa melonjak di periode dan bulan tertentu. Melihat fenomena tersebut bagi sebagian orang yang berani dan mempunyai tekad untuk berbisnis dan memanfaatkan moment tersebut tentu saja akan bisa mendapatkan keuntungan yang cukup wow..

Memang semua peluang itu harus dicerna dan dipikir dengan baik sebelum memulainya, tapi keberanian untuk mengambil sikap dan tindakan untuk take action segera tidak kalah pentingnya. Jadi apakah bisnis musiman seperti diatas akan berulang? saya rasa anda mempunyai jawabannya. Jika anda ingin mencobanya, kami admin nekatusaha mengucapkan semoga sukses buat Anda.

Spaghetti Worm

Eupolymnia crassicornis
The Spaghetti Worm is an annelid that lives underwater in the tropical oceans near Bermuda and Puerto Rico. They live on the sea floor, burying themselves in the rocks and sand and growing long tentacles outward. These tentacles can measure up to 1m in length and give the species it's common name.

Spaghetti Worms feed by using their tentacles to grab floating detritus. Once snatched, the food moves down the tentacle towards the mouth at the base. They feed almost exclusively during nighttime hours.

When it comes time to reproduce the Spaghetti worms release sperm and eggs externally. Interestingly, the worms will release their gametes even when members of the opposite sex are nowhere around. The reason for this behavior is unknown.

IUCN Status : Not Listed
Location : Tropical Atlantic
Size : Length up to 1m
Classification : Phylum : Annelida -- Class : Polychaeta -- Order : Terebellida
Family : Terebellidae -- Genus : Eupolymnia -- Species : E. crassicornis

Friday, January 18, 2013

Scarlet Lobsterette

Nephropsis atlantica
The Scarlet Lobsterette is a small little Lobster (though still of a decent size when you compare them to all Crustaceans.) They measure it at only 4in long, which makes the diminutive name appropriate. They have bright red bodies, and are covered in small bristles.

You'll find these little guys in the East Atlantic, where they dwell in water as deep as 1,800m... though a "shallower" 1,400m range is more common. Due to their deep sea living they have unpigmented eyes, and they are not often photographed (hence the illustration).

They are interestingly the only Lobsters in their region that are not commercially fished, in part because of their depth range, but also because of their small size. They belong to a genus that contains a handful of other deep-sea dwelling Lobsters.

Scarlet Lobsterettes feed on a variety of different materials, both plant and animal. They also scavenge for their food.

IUCN Status : Not Listed
Location : Eastern Atlantic
Size : Length up to 4in (10cm)
Classification : Phylum : Arthropoda -- Subphylum : Crustacea -- Class : Malacostraca -- Order : Decapoda -- Family : Nephropidae -- Genus : Nephropsis -- Species : N. atlantica 

Thursday, January 17, 2013

Tips Peluang Bisnis di Area Perumahan

Halo.. Jumpa lagi di blog ini. Kali ini saya ingin mencoba mengulas sedikit hal mengenaik usaha bisnis di daerah yang dekat dengan kawasan perumahan. Memanfaatkan lokasi perumahan sebagai ide referensi peluang bisnis memang sangat memungkinkan, ada banyak jenis usaha yang bisa kita ambil. Melalui artikel ini ada sedikit hal berkaitan dengan ide bisnis tersebut yang ingin saya sampaikan.

Setelah kita mengetahui lokasi perumahan yang akan kita manfaatkan dalam membuka bisnis usaha, lalu apa saja kesempatan usaha yang bisa kita ambil? Bagaimana melakukannya?. Begini, ini saya ambil saja contoh konkrit yang ada dilokasi sekitar penulis. Ada sebuah bisnis yang menurut saya cukup bagus dan bisa berlangsung secara kontinyu. Peluang bisnis yang pertama yaitu usaha mengambil sampah secara kolektif di perumahan. Nah jenis bisnis yang satu ini terkadang bisa masuk kampung dan tidak hanya perumahan saja. Karena sampah rumah tangga itu tiap hari bisa dibilang akan selalu ada, maka dari itu inilah kesempatan kita untuk berbisnis. Kita kerjasama dengan pengurus RT/RW dan menyodorkan jasa kita dalam mengambil sampah rumah tangga untuk selanjutnya dibuang ke pembuangan sampah yang disediakan oleh pemerintah setempat. Untuk biaya masing-masing rumah bisa kita charge sebesar 10.000-15.000 perbulan tergantung lokasi tersebut kira-kira perekonomian masyarakatnya seperti apa. Dalam seminggu pastikan diambil minimal 3-4 kali dengan memanfaatkan mobil bak terbuka yang bisa anda sewa atau kerjasama dengan pemilik mobil jika anda tidak memiliki armada sendiri. Menurut saya ini salah satu ide bisnis yang cukup cemerlang, bisa saja kita ekspansi ke perumahan/desa tetangga lainnya. Dengan asumsi 10.000 rupiah perumah dalam satu bula dan apabila ada 500 rumah sudah bisa anda hitung berapa keuntungan yang akan didapat. Anda bisa juga menyisihkan berapa % dari keuntungan bersih untuj kas RT/RW setempat, hal ini akan memudahkan anda dan membuat bisnis anda lebih terpercaya dimata warga perumahan.

Untuk yang kedua mungkin bisa kita ambil contoh peluang bisnis yang memanfaatkan kebutuhan dasar juga bagi rumah tangga, usaha laundry atau cuci pakaian menurut saya akan sangat prospek juga namun harus dikemas sedemikian rupa supaya menarik dimana konsumen akan tertarik menggunakan jasa anda. Antar jemput pakaian ke rumah konsumen saya rasa adalah nilai tambah dan harus dilakukan jika kita ingin usaha laundry secara kolektif. Bonus hadiah pulsa untuk pencucian kesekian kalinya bisa menjadi nilai tambah tersendiri tentunya dengan perhitungan yang sudah anda lakukan secara matang sebelumnya.

Kedua jenis ide bisnis tersebut menurut saya adalah salah satu peluang bisnis yang bisa dilakukan dan perhitungan profitmya bisa diperkirakan sejak awal. Apalagi dengan sistem duplikasi maka semakin banyak konsumen yang anda dapatkan maka profit atau keuntungan dari kedua jenis pekerjaan ini akan semakin bertambah. Silahkan pertimbangankan baik-baik jika ingin manfaatkan kesempatan ini, hitung semua modal yang dibutuhkan, kalkulasi dengan cermat setiap biaya yang akan dikuarkan dan TAKE ACTION segera.

Heck Cattle

Heck Cattle
Way back we talked about the Aurochs, a now-extinct species of Cattle that once lived throughout Europe.  The Heck Cattle are an attempt to recreate the massive Aurochs by back breeding the animals until they resemble their ancestral form.

This project isn't recent... it actually started back in the 1920s in Germany. Two brothers, Heinz and Lutz Heck, developed programs in Munich and Berlin respectively. Interestingly, these programs were, in part, supported by Nazi leader Hermann Göring.

The two brothers used different breeds in their methodology-- Heniz used Friseians, Hungarian Greys, Scottish Highlands, and a handful of other breeds, while Lutz focused more on French and Spanish Fighting Cattle. The results were actually very similar, producing calves in only a few generations that looked like the images of Aurochs from old cave paintings and representations. However, after WWII the Berlin line was lost.

There has always been controversy over the Heck Cattle project, and not only because of its benefactor. Other scientists have criticized the brothers' messy methodology, and their quick proclamation of results. There is also the fact that many other cattle breeds resemble the Aurochs even better than the Heck Cattle do. There is even a newer project, the TaurOs Programme, which is worker to create a better Aurochs.

There are still Heck Cattle today, though most remain in Europe. Of the estimated 2,000 of them, many live in nature preserves. This is because of the Heck's claims that these animals were resurrected wild animal, and thus should be left in nature as the Aurochs were.

Status : Domesticated
Location : Originated in Germany
Size : Height up to 4.5ft (1.4m), Weight up to 1,300lbs (600kg)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Mammalia -- Order : Artiodactyla
Family : Bovidae -- Genus : Bos -- Species : B. primigenius

Wednesday, January 16, 2013

Peluang Bisnis Usaha Online Sampingan yang bisa dipertimbangkan 2013

Di awal tahun 2013 ini tentu saja berbagai kesempatan dan peluang usaha sampingan masih tetap dicari banyak orang, namun kadang kita bingung jenis bisnis apa saja yang bisa kita ambil. Apakah itu usaha online atau usaha offline atau kombinasi dari kedua hal tersebut, sebaiknya kita rencanakan dan pertimbangkan baik-baik. Di artikel kali ini saya coba mengulas sedikit informasi yang berkaitan dengan usaha sampingan yang bisa kita pertimbangkan untuk kita ambil dan jalankan.

Ada beberapa jenis bisnis sampingan yang bisa kita ambil namum sebelum itu yang perlu diketahui bahwa anda sudah bekerja sebagai karyawan atau pemilik usaha sendiri? karena beberapa jenis ide bisnis tersebut ada yang hanya cocok diterapkan kepada seseorang yang banyak waktunya dirumah dan ada beberapa jenis peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan seseorang yang sudah bekerja di sebuah perusahaan/karyawan. Biasanya orang yang tidak menjadi pekerja di perusahaan orang lain akan mempunyai lebih banyak waktu dan banyak usaha yang bisa dijalankan. Hal ini tidak begitu sulit, namun anda yang sebagai karryawan bagaimana? usaha sampingan apa yang bisa anda ambil?

Untuk karyawan menurut saya bisnis yang berkaitan dengan usaha online sangat menjanjikan, karena dengan teknologi internet maka karyawan bisa mengecek dan mengontrol bisnis mereka secara realtime dimana saja dan kapan saja selagi ada koneksi internet. Bisnis onlline bisa apa saja entah itu bisnis murni di dunia maya atau memanfaatkan internet sebagai penunjang usaha offline yang dijalani.

Untuk yang murni online misalnya anda mempunyai blog atau website yang memanfaatkan bisnis affiliasi atau publisher iklan. Dimana blog anda akan ditempeli produk-produk affiliasi dan juga produk iklan pihak ketiga dan anda bisa mendapatkan komisi dari penjualan atau penayangan (klik) iklan yang anda bantu tayangkan. Selain itu anda bisa menjualkan produk pihak ketiga melalui dropshiping. Ada juga product review dimana anda mendapat pekerjaan mereview suatu produk dan menulisnya. Beberapa pekerjaan yang bisa dikatakan murni online ini sebenarnya memang cukup prospek dan disini saya tidak bisa menyebutkan dan menjelaskan satu persatu dari beberapa usaha online tersebut ,namun saya akan coba di artikel peluang usaha berikut-berikutya nanti.

Untuk bisnis yang semua online atau bisa disebut gabungan antara online dan offline ada beberpa dan pernah atau lumayan banyak diulas di blog ini sebelumnya. Dengan anda menjadi perantara atau memproduksi produk sendiri dan menggunakan media online sebagai sarana promosi. Namun jika ingin memanfaatkan sebagai peluang usaha sampingan mungkin mengambil produk dari produsen dan menjualkannya secara online menjadi salah satu pilihan yang bisa dijalankan. Karena jika kita memproduksinya sendiri kadng waktu yang menjadi kendala mengingat anda bekerja full atau paruh waktu dan memang berniat mencari peluang bisnis sampingan.

Sebagai contoh saja saat ini ada usaha sampingan baru yang saya ambil, yaitu menjualkan properti yang lokasinya di Jogja. Disana saya mencari penjual properti dan menghubungi mereka, ambil photo rumah atau properti yang akan dijual, bikin blog, dan mulai posting materi yang akan dijual, sebarkan ke twitter dan facebook serta googe plus dan beberapa chanel iklan lannya. Bisnis sampingan baru ini baru saya mulai sekitar 3 hari yang lalu, dan sekarang masih jalan dan mencoba promosi sana sini. Hal ini tidak menyita waktu saya, cukup bekerja 1-2 jam posting dan juga beriklan maka pekerjaan ini bisa menjadi pekerjaan sampingan yang bisa saya lakukan kapan saja. Anda mau bekerjasama dengan saya? Silahkan cari penjual rumah dan mari kita jualkan bersama melalui blog saya, nanti bisa sharing profit disitu. Kontak saya bisa di 0877 3839 2929.

Saya akan mencoba mengulas lebih detail di artikel yang akan datang nanti mengenai usaha online seperti google adsense atau blog review dan juga bisnis online lainnya yang bisa kita coba bersama nantinya. Pada intinya usaha sampingan yang akan kita pilih sebaiknya benar-benar bisa kita handle dimana saja kapan saja karena akan cukup membantu kita dalam mengatur waktu untuk kegiatan bisnis usaha lainnya. Sementara itu saja yang bisa saya tulis, dala waktu dekat akan ada update lagi diblog ini. Silahkan lihat artikel lainnya di archive artikel. Thanks

Emperor Gum Moth

Opodiphthera eucalypti
Emperor Gum Moths are large Moths found in Australia, as well as in New Zealand where they have been introduced. They have a wingspan of around 6in (15cm), and furry, reddish-brown wings with eye spots.

As Caterpillars they are born very dark, and actually turn a striking green color before spinning a cocoon  The Caterpillar stage can last weeks and even months, and during that time they feed on as many leaves as possible, as this stage is the only time that these insects actually eat.

After emerging from their cocoons, the adult moths are unable to feed, and have to rely on all that stored up energy from their Caterpillar meals. They seek out a mate, lay their eggs, and die. This stage lasts only a few weeks, maximum.

The Emperor Gum Moth is a scientifically significant insect, as it is the very first insect that science was able to develop continuous cell cultures from. The process used to do this, back in 1962, is still being used (in a modified form) today.

IUCN Status : Not Listed
Location : Australia
Size : Wingspan up to 15cm
Classification : Phylum : Arthropoda -- Class : Insecta -- Order : Lepidoptera
Family : Saturniidae -- Genus : Opodiphthera -- Species : O. eucalypti

Tuesday, January 15, 2013

Chihuahua

Smooth-coated Chihuahua
The Chihuahua is the smallest breed of dog in the world, and it also has some roots that date back over a millennium. It is believed that this modern breed descended from the Techichi, a dog favored by the Toltecs. Images of these dogs appear around 800CE, with additional possible representations going back a thousand years earlier.

The modern breed comes from the state of Chihuahua, with the progenitor being found near the ruins of Casas Grandes in 1850. Over the next fifty years the breed would be developed, and by 1904 it was recognized by the AKC.

The modern standards describe a dog that stands between 6 and 10in tall, and weighs up to 6.6lbs (3kg). Despite what you may see from some breeders, "Teacup" and "Miniature" are not standard designations-- they are terms often used as marketing gimmicks by those trying to sell puppies.
Long-coated Chihuahua

Chichuahuas come with two different coat lengths-- long-haired and short-haired, and can have just about any color combination you can think of. Many breed clubs do not allow merle dogs, as that gene is linked to a number of health conditions.

Chihuahua temperament varies with the dog. On the whole they tend to be very brave and loyal to their owner, but some can take that protective nature and turn it into aggression if not properly trained. They are also not recommended for people with small children, as their size can put them at risk from rough play, and these interactions can make them nippy and high-strung. However, good training and socialization can lead to a very well-adjusted little dog, and they continue to be one of the most popular breeds in the world.

Status : Domesticated
Location : Mexico
Size : Height up to 10in (30cm)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Mammalia -- Order : Carnivora
Family : Canidae -- Genus : Canis -- Species : C. lupus -- Subspecies : C. l. familiaris

Monday, January 14, 2013

Ringed Water Cobra

Naja annulata
There are two species of Water Cobra in the world, and today's animal is one of them (the other being the Congo water Cobra). They are a largely aquatic species (hence the name) and are rarely seen by humans, as they are active during both the night and daytime, and are non-confrontational.

Ringed Water Cobras live in eastern and central Africa, and are seldom found far from bodies of water. They are slow movers on land, but excellent when hunting in rivers and lakes. These snakes feed almost exclusively on fish, but will also take amphibians as well.

As with all Cobras, the Ringed Water Cobra has a venomous bite. However, because they are not often encountered, their venom has not been as well studied as that of some other species. Also like other cobras, they sport hoods that fan out when threatened... though these hoods are rather narrow. They can be identified by the contrasting brown and black bands that run the length of their body.

IUCN Status : Not Listed
Location : East and Central Africa
Size : SLength up to 9ft (2.8m)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Reptilia -- Order : Squamata
Family : Elapidae -- Genus : Naja -- Species : N. annulata

Sunday, January 13, 2013

Marsh Owl

Asio capensis
Marsh Owls live in Madagascar and throughout Central and Southern Africa. Their primary habitats are (unsurprisingly) wetlands, marshes, and savanna areas.

These owls actually build their nests on the ground, hiding then without dense tufts of grass. There they lay up to three eggs each season, which are incubated by the mother. The hatchlings fledge after 35 days.

Because there are few perches in their habitats, these Owls hunt by soaring high above the plains and wetlands, spotting out they prey with their keen eyesight. Once targeted, they swoop in to retrieve their meal.

Overall, the Marsh Owls are listed as being of least concern. They have a very large range, and even though they are dropping number in a handful of local areas, there are still enough of them to be at low risk.

IUCN Status : Least Concern
Location : Africa and Madagascar
Size : Length up to 14in (37cm), Wingspan up to 40in (1m)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Aves -- Order : Strigiformes
Family : Strigidae -- Genus : Asio -- Species : A. capensis

Saturday, January 12, 2013

Nile Lechwe

Kobus megaceros
Lechwe is the Bantu word for Antelope, which is what today's animal happens to be. These Endangered ungulates hail from only a few locations in East Africa.They are actually considered to be sacred creatures by some peoples in Sudan. Their primary habitats are marsh and swampland areas.

The Nile Lechwe are very social creatures. They create many different vocalizations, including calls to identifies mothers and children, calls to signify threats, and calls that are used during the breeding season.

Males and females actually look quite different, and not just in size. Though they are all born the same color, the males grow a very dark chocolate brown as they mature, along with growing horns. Females lack horns, and stay a creamier light brown color.

Sadly, habitat loss and hunting have decreased the overall population, and they are now listed as Endangered by the IUCN. Conservation measures are difficult to maintain, due to all of the political turmoil in teh surrounding region.

IUCN Status : Endangered
Location : East Africa
Size : Shoulder Height up to 41in (105cm)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Mammalia -- Order : Artiodactyla
Family : Bovidae -- Genus : Kobus -- Species : K. megaceros

Friday, January 11, 2013

Smooth Butterfly Ray

Gymnura micrura
The Smooth Butterfly Ray, with its sleek body (thanks to very tiny denticles), actually has a genus name to match-- Gymnura derives from the Greek word for "naked." They are medium-sized rays, with males growing about four feet across and females reaching around 2.5.

These Rays live in the Atlantic Ocean, typically in tropical waters though they can be found as far north as Maryland. They live on the soft sediment bottoms of the continental shelves, feeding on small fish, crustaceans, and bivalves. On occasion they will swim into estuaries and brackish waters.

The species is Ovoviviparous, a term I do not get to use nearly enough. This means that they give birth to live young, but these young are still incubated in eggs... just inside the mothers body (aka there is no direct placental connection between mother and child). They have 3-4 pups per litter.

Smooth Butterfly Rays and humans don't have much interaction with one another. They aren't fished on any large commercial scale, and are only consumed in a handful of countries. They are not dangerous, as they don't posses spines. Currently they are listed as being Data Deficient.

IUCN Status : Data Deficient
Location : Atlantic Ocean
Size : Width up to 4ft (1.2m)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Chondrichthyes -- Order : Myliobatiformes
Family : Gymnuridae -- Genus : Gymnura -- Species : G. micrura

Thursday, January 10, 2013

Mountain Zebra

Equus zebra
There are three living species of Zebra out there, the Plains, the Grevy's, and today's animal-- the Mountain. Mountain Zebras are found only in southwestern Africa, residing in hills, and mountain slopes. They live at dry altitudes of up to 3,300ft, and are more surefooted and adapted to climbing than their plains-living relatives. You can identify them from other Zebras by the dewlaps in their throats.

Mountain Zebras live in small groups that are led by a stallion and contain a handful of mares and young offspring. Once colts grow up they leave and join temporary bachelor herds before trying to steal a few females of their own to start a new family group. Mountain Zebras do not form large herds like the Plains Zebras often do.

Equus zebra has two different subspecies that are now regionally separated (and were once thought to be two totally different species). The Cape Mountain Zebra lives in the southern reaches of the range and actually has females that grow larger than the males. In addition, their black stripes are slightly thicker. The Hartmann's Mountain Zebra, which lives further north, has thinner black stripes and exhibits a more standard variety of sexual dimorphism-- males larger than females.

Both of the subspecies are threatened, and are listed as Vulnerable by the IUCN. Habitat loss and competition from livestock have played major roles in the decline, and they were once hunted so extensively that less than 100 Cape Mountain Zebras remained in the 1950s. Today that number is around 2,500, and many members of the wild population live within protected areas. Captive breeding programs are  also working to reintroduce the animals to their former ranges.

IUCN Status : Vulnerable
Location : Southwest Africa
Size : Shoulder height up to 4.9ft (1.5m), Weight up to 800lbs (360kg)
Classification : Phylum : Chordata -- Class : Mammalia -- Order : Perissodactyla
Family : Equidae -- Genus : Equus -- Species : E. zebra